Senin, 20 Januari 2014

Manusia dan Pandangan Hidup


I.              Pandangan Hidup
Pandangan hidup merupakan pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, dan petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya.
II.            Ideologi
Ideologi dalam arti luasnya bearti pedoman normative yang dipakai oleh seluruh kelompok sebagai dasar cita-cita, nilai dasar dan keyakinan yang dijunjung tinggi. Ideologi adalah kumpulan ide atau gagasan. Ideologi berasal dari bahasa Yunani dan merupakan gabungan dari dua kata yaitu edios yang artinya gagasan atau konsep dan logos yang berarti ilmu. Secara umum ideologi berarti sekumpulan ide, gagasan, keyakinan, dan kepercayaan yang menyeluruh dan sistematis.
III.           Cita-Cita
Cita-cita merupakan pandangan masa depan atau pandangan hidup yang akan datang. Pada umumnya cita-cita merupakan semacam garis linier yang makin lama makin tinggi. Dengan kata lain cita-cita merupakan keinginan, harapan, atau tujuan manusia yang selalu ada dalam pikirannya dan akan terus bertambah tinggi seiring bertambahnya usia manusia tersebut. Cita-cita adalah perasaan hati yang merupakan suatu keinginan yang ada dalam hati. Cita-cita juga merupakan bagian atau salah satu unsur dari pandangan hidup manusia, yaitu sesuatu yang ingin digapai oleh manusia melalui usaha.
Faktor yang menentukan dapat atau tidaknya seseorang mencapai cita-citanya adalah :
·         Manusia itu sendiri
·         Kondisi yang dihadapi dalam rangka mencapai cita-cita tersebut
·         Seberapa tinggi cita-cita yang ingin dicapai
                   Faktor kondisi yang memengaruhi tercapai tidaknya cita-cita seseorang
·         Faktor yang menguntungkan
·         Faktor yang menghambat
IV.          Kebajikan
Manusia berbuat kebajikan atau baik, karena menurut kodratnya manusia itu baik, dan bermoral. Atas dorongan suara hatinya manusia cenderung berbuat baik. Sebagai mahluk pribadi, manusia dapat menentukan sendiri apa yang baik dan apa yang buruk. Baik dan buruk itu ditentukan oleh suara hati. Kebajikan manusia nyata dan dapat dirasakan dalam tingkah lakunya, karena tingkah laku bersumber pada pandangan hidup, maka setiap orang memiliki tingkah laku sendiri-sendiri, sehingga tingkah laku setiap orang berbeda-beda.
Faktor yang mempengaruhi tingkah laku seseorang :
·         Lingkungan
·         Pengalaman
V.            Usaha dan Perjuangan
Usaha perjuangan adalah kerja keras untuk mewujudkan cita-cita. Setiap manusia harus kerja keras untuk kelangsungan hidupnya. Perjuangan untuk hidup sudah menjadi kodrat manusia. Tanpa usaha dan perjuangan manusia tidak dapat hidup dengan sempurna. Kemampuan itu terbatas pada fisik dan keahliannya. Orang yang bekerja dengan berfisik lemah memperoleh hasil sedikit, keterampilan akan memperoleh penghasilan lebih banyak jika dibandingkan dengan orang yang tidak mempunyai keterampilan. Karna itu mencari ilmu dan keahlian itu keharusan dalam kehidupan seseorang.
VI.          Keyakinan dan Kepercayaan
Keyakinan dan kepercayaan menjadi dasar pandangan hidup berasal dari kata akal atau kekuasaan Tuhan yang terbagi atas 3 aliran yakni :
1.    Aliran Naturalisme
2.    Aliran Intelektualisme
3. Aliran Gabungan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar